Minggu, 23 Mei 2010

Manusia Tertua Meninggal di Usia 114

TEMPO Interaktif, Jakarta - Guinness World Records telah melaporkan kematian orang tertua di dunia berusia 114 tahun 357 hari, seminggu sebelum ulang tahun ke-115-nya.

Kama Chinen, warga suatu pulau sub-tropis di Okinawa, Jepang, meninggal pada tanggal 2 Mei 2010. Dia hidup untuk melihat tiga abad yang berbeda, kata Gerontologia Research Group (GRG).

"Meskipun terbatas pada kursi roda di tahun-tahun terakhirnya, Chinen menikmati keajaiban alam dan dapat keluar rumah," kata organisasi.

Okinawa memiliki reputasi karena penduduknya yang berumur panjang, dengan diet lokal teh hijau, sup miso, sayuran, beras dan ikan segar.

Gelar manusia tertua sekarang diberikan pada wanita Prancis Eugenie Blanchard, 114 tahun, yang lahir pada bulan Februari 1896. Dia tinggal di pulau Karibia Guadeloupe, kata GRG.

Chiyono Hasegawa, 113, di Prefektur Saga Jepang selatan sekarang menjadi orang tertua di negara itu.

Jepang memiliki harapan hidup tertinggi di dunia, dan Okinawa telah menjadi rumah bagi banyak centenarian (di atas 100 tahun), sebuah fakta yang dikaitkan dengan diet sehat dan lingkungan dari pulau itu.

Menurut penelitian, warga tua Okinawan juga memiliki tingkat penderita kanker lebih rendah, sebagian karena umumnya rendah kalori, diet rendah lemak dan tinggi serat yang kaya sayuran dan buah-buahan, serta kegiatan fisik mereka.

Rata-rata harapan hidup di Jepang naik tajam setelah Perang Dunia II. Pada tahun 2008, harapan hidup saat lahir adalah 86,05 tahun untuk wanita dan 79,29 tahun bagi laki-laki, menurut statistik resmi.

http://www.tempointeraktif.com/hg/kesehatan/2010/05/05/brk,20100505-245581,id.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar